
Dewan mendukung rencana pembangunan SPBU khusus ASN. Dengan catatan, harus efektif dan efisien.
Kaltim.akurasi.id, Samarinda – Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda berencana membangun stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) khusus untuk aparatur sipil negara (ASN).
Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk memastikan bahan bakar tepat sasaran. Selain itu, hal ini sebagai upaya pemerintah melakukan efisiensi dan transparansi penggunaan APBD.
Menanggapi hal ini, Anggota Komisi III DPRD Samarinda Abdul Rahim memberikan dukungan penuh. Namun, ia menggarisbawahi, jika rencana ini harus meningkatkan kerja para abdi negara tersebut.
“Jangan sampai sudah ada SPBU-nya, tapi masih ada yang alasan terlambat kerja karena antre BBM,” kata dia.
Baca Juga
Menurutnya, rencana ini merupakan salah satu langkah solutif untuk mengatasi permasalahan pegawai yang masih sering terlambat kerja. Di sisi lain, hal ini dapat berguna untuk memastikan jika BBM subsidi dapat tepat sasaran karena ASN maupun pegawai dinas tidak dapat menggunakan bahan bakar tersebut.
Ia pun mengingatkan Pemkot Samarinda, untuk merancang program ini menggunakan anggaran yang efisien. Selain itu, Rohim meminta evaluasi dilakukan secara rutin, agar kegiatan ini dapat berjalan secara efektif.
Dikatakannya, koordinasi antar instansi menjadi kunci agar SPBU dapat beroperasi efektif tanpa membebani APBD. Dengan begitu, pemerintah kota perlu memastikan mekanisme operasional yang jelas dan transparan.
Sebagai informasi, saat ini Pemkot Samarinda tengah mengkaji dua lokasi yang dilirik untuk pembangunan SPBU ini. Diantaranya Jalan MT Haryono dan Jalan Kemakmuran.
“Rencana ini sebenarnya baik, tergantung bagaimana eksekusinya. Kami dari komisi III tentunya akan melakukan pengawasan agar program ini dapat berjalan dengan baik,” pungkasnya. (Adv/dprdsamarinda/yed)
Penulis: Yasinta Erikania Daniartie
Editor: Devi Nila Sari