Baru saja bebas, AR warga Telihan malah balik ke jalur lama. Ketahuan simpan 9 paket sabu di kamar kos, ia pun harus siap-siap kembali “nginap gratis” di balik jeruji.
Kaltim.akurasi.id, Bontang – Tim Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Bontang kembali menangkap seorang residivis narkoba berinisial AR (33), warga Kelurahan Gunung Telihan. Ia dibekuk di kamar kosnya pada Selasa (29/4/2025) pukul 16.00 Wita.
Kapolres Bontang AKBP Alex Frestian Lumban Tobing melalui Kasat Resnarkoba AKP Rihard mengungkapkan bahwa AR ditangkap saat penggerebekan berlangsung di kamar kos tersebut. Dari hasil penggeledahan, petugas mendapati sembilan paket sabu siap edar dengan total berat bruto 4,53 gram.
“Jumlah total dari sembilan paket sabu tersebut mencapai berat bruto 4,53 gram,” ujar AKP Rihard kepada awak media.
Penangkapan ini berawal dari laporan masyarakat yang mencurigai sering terjadinya transaksi narkotika di kawasan itu. Setelah dilakukan penyelidikan, tim akhirnya berhasil menangkap pelaku.
Baca Juga
Selain sabu, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti lain, seperti timbangan digital, plastik klip, dan satu unit telepon genggam milik tersangka. Seluruh barang bukti telah diamankan di Mapolres Bontang untuk proses penyidikan lebih lanjut.
Dari hasil pendalaman sementara, diketahui bahwa AR merupakan residivis kasus serupa dan baru saja keluar dari penjara. Ia mendapatkan barang haram tersebut melalui metode sistem jejak.
“Tersangka ini merupakan residivis. Ia baru saja bebas dari kasus yang sama. Barang diperoleh dengan sistem jejak,” jelas Rihard.
Baca Juga
Atas perbuatannya, AR dijerat dengan Pasal 114 ayat (1) atau Pasal 112 ayat (1) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Jika terbukti bersalah, ia terancam hukuman maksimal 20 tahun penjara. (*)
Penulis: Dwi Kurniawan Nugroho
Editor: Redaksi Akurasi.id
