Penahanan motor merupakan tindakan untuk memberi efek jera terhadap pelanggar, khususnya aksi balap liar. Sebab selain membahayakan diri sendiri, para pebalap liar ini juga mengancam keselamatan pengendara lain.
Kaltim.Akurasi.id, Bontang – Selama Ramadan 2023, Polres Bontang terus menggencarkan patroli tarhadap pencegahan aksi balap liar. Bahkan, belum genap sepekan Ramadan ini berjalan, Polres Bontang telah mengamankan setidaknya 24 kendaraan bermotor.
Kapolres Bontang AKBP Yusep Dwi Prasetiya melalui Kasat Lantas AKP Toni Joko Purnomo mengatakan, pihaknya menerapkan metode hunting system yang digelar di beberapa titik rawan, yang diyakini kerap dijadikan arena balap liar.
Kata dia, puluhan pengendara yang terjaring operasi itu dari kalangan anak di bawah umur. Dari 24 kendaraan yang ditahan itu, ada juga beberapa di antaranya pelanggaran kasat mata dari pengendara anak di bawah umur.
Saat ini semua kendaraan itu masih ditahan di Mapolres Bontang. Khusus bagi kendaraan oknum balap liar akan ditahan hingga selesai hari raya Idul Fitri 1444 Hijriah.
“Kendaraan yang melanggar kasat mata, wajib membawa orang tua dan ketua RT baru boleh ambil motornya. Tapi kalau yang balap liar habis lebaran baru kita kasih,” ungkap Kasat Lantas AKP Toni Joko Purnomo, Senin (27/3/2023).
Kasat melanjutkan, penahanan kendaraan itu merupakan tindakan untuk memberi efek jera terhadap pelanggar, khususnya balap liar. Sebab aksinya selain membahayakan diri sendiri, para pebalap liar ini juga mengganggu aktivitas lalu lintas dan mengancam keselamatan pengendara lain.
“Mereka ini sangat meresahkan. Karena bisa mengancam keselamatan pengendara lain. Jadi harus kami beri efek jera,” ujarnya.
Baca Juga
Kelalaian Orang Tua
Menurut Tony, maraknya aksi balap liar dari kalangan anak di bawah umur juga merupakan salah satu faktor dari kelalaian orang tua.
Padahal, kata dia, pihak berwajib telah berkali-kali memberi imbauan agar para orang tua tidak membiarkan anaknya untuk berkendara secara bebas.
“Jangan membiarkan anaknya bawa motor sendiri karena berbahaya. Hal itu sudah sering kami imbau,” bebernya.
AKP Tony juga menegaskan akan selalu melakukan pengawasan lalu lintas secara rutin selama Ramadan. Hal itu demi memberi rasa aman dan nyaman bagi umat muslim dalam menjalankan semua ibadah saat Ramadhan. “Kami akan masif melakukan operasi hunting system selama Ramadan penuh,” tukasnya. (*)
Penulis: Fajri Sunaryo
Editor: Redaksi Akurasi.id
