PPU pilih Babulu sebagai lokasi pertama program optimalisasi lahan pertanian. Sementara kecamatan lainnya akan menyusul.
Kaltim.akurasi.id, Penajam – Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (Pemkab PPU) menetapkan Kecamatan Babulu sebagai lokasi pertama dalam pelaksanaan program optimalisasi lahan pertanian. Program ini bertujuan meningkatkan produktivitas pertanian dengan pemanfaatan lahan yang lebih maksimal.
Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Pertanian (Distan) PPU, Gunawan mengungkapkan, bahwa pemilihan Babulu sebagai titik awal didasarkan pada rampungnya Studi Investigasi Desain (SID). Sementara itu, dua kecamatan lainnya, yaitu Waru dan Penajam, masih dalam tahap SID tahap kedua sebelum bisa direalisasikan.
“Untuk Babulu, SID-nya sudah selesai. Sedangkan Waru dan Penajam masih dalam proses SID tahap kedua,” terangnya.
Program optimalisasi lahan pertanian ini mendapat dukungan penuh dari Bupati PPU, Mudyat Noor. Gunawan menegaskan, Pemkab PPU siap menutupi segala kebutuhan yang belum terakomodasi oleh Kementerian Pertanian.
“Bupati sangat mendukung program ini. Jika ada kekurangan dari bantuan Kementerian Pertanian, maka akan ditutupi oleh daerah melalui APBD atau kebijakan daerah,” ujarnya.
Dukungan dari pemerintah daerah dinilai krusial, untuk memastikan keberhasilan program ini. Selain itu, Pemkab PPU juga akan berkoordinasi dengan kelompok tani dan pihak terkait guna memastikan lahan yang dioptimalkan sesuai dengan kebutuhan petani.
Optimalisasi lahan pertanian di Babulu diharapkan dapat meningkatkan hasil panen dan kesejahteraan petani setempat. Program ini juga sejalan dengan upaya pemerintah daerah dalam memperkuat sektor pertanian sebagai salah satu pilar ketahanan pangan di PPU. (Adv/diskominfoppu/zul)
Penulis: Muhammad Zulkifli
Editor: Devi Nila Sari