Disdikbud Kaltim Gelar Rembuk Pendidikan Untuk Merumuskan Rancangan Kebijakan

Fajri
By
15 Views
Foto: Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Diadikbud) Kaltim, Muhammad Kurniawan. (Muhammad Zulkifli/Akurasi.id)

Rembuk pendidikan adalah langkah serius dalam memperkuat dasar pendidikan dan mempersiapkan generasi muda untuk menghadapi berbagai tantangan yang akan datang.

Kaltim.akurasi.id, Samarinda – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim memainkan peran sentral dalam upaya mendorong transformasi pendidikan yang kuat dan berkelanjutan di wilayah ini. Untuk itu, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di sektor pendidikan itu telah menggelar rembuk pendidikan.

Kepala Disdikbud Kaltim, Muhammad Kurniawan mengatakan, kegiatan tersebut menyerap aspirasi pada tingkat satuan pendidikan dan merumuskan rancangan kebijakan pendidikan dan kebudayaan di Benua Etam (sebutan Kaltim).

Menurutnya, Rembuk pendidikan adalah langkah serius dalam memperkuat dasar pendidikan dan mempersiapkan generasi muda untuk menghadapi berbagai tantangan yang akan datang.

“Dalam Rembuk Pendidikan kali ini, jerih payah dan hasil pemikiran bertujuan utama untuk meningkatkan pembangunan pendidikan di Kalimantan Timur,” kata Kurniawan beberapa waktu lalu.

Selain meningkatkan pembangunan pendidikan. Ia menuturkan, pentingnya kerjasama antara pemerintah dan masyarakat dalam mendukung kegiatan pendidikan dan kebudayaan yang bermutu, relevan, dan inklusif.

“Kami berharap semua pemangku kepentingan. Termasuk, pendidikan dan kebudayaan di Kaltim bersinergi untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan kebudayaan di provinsi ini,” tutur Kurniawan.

Langkah ini didasari oleh beberapa landasan hukum. Seperti, Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan dan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.

“Dan juga ada Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah, dan Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/Kota juga menjadi panduan dalam upaya ini,” sebut pria berkacamata itu.

Kurniawan berharap bahwa Rembuk Pendidikan ini dapat memberikan masukan berharga bagi pemerintah provinsi dalam merumuskan kebijakan dan program pendidikan dan kebudayaan yang sesuai dengan kebutuhan

“Diharapkan semua jerih payah dan pemikiran kita dapat kita manfaatkan dalam pengembangan pendidikan di Kaltim,” tutupnya. (adv/disdikbudkaltim/zul)

Penulis: Muhammad Zulkifli
Editor: Redaksi Akurasi.id

Share This Article
Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *