Skip to content
Kaltim Akurasi
  • News
    • Nasional
    • Kaltim
      • Bontang
      • Samarinda
      • Sangatta
      • PPU
    • Politik
    • Ekonomi
    • Hukum & kriminal
  • Humaniora
    • Pendidikan
    • Lingkungan
    • Sosial
    • Budaya
  • Lifestyle
    • Kuliner
    • Teknologi
    • Health
    • Otomotif
    • Generasi
  • Olahraga
  • Tutur
    • Puisi
    • Tokoh
    • Cerpen
    • Video
    • Visual
  • Opini
    • Tajuk Rencana
    • Kolom Kontributor
    • Surat Pembaca
  • Pariwara
    • Diskominfo Kaltim
    • Disdikbud Kaltim
    • DPMPTSP Kaltim
    • DPRD Kaltim
    • Diskominfo Samarinda
    • DPRD Samarinda
    • Diskominfo Bontang
    • DPRD Bontang
    • Disdikbud Bontang
    • DPMPTSP Bontang
    • RSUD Taman Husada Bontang
    • Bapenda Bontang
    • DPRD Kutim
    • Diskominfo Kutim
    • Diskominfo PPU
    • Society
Kaltim AkurasiKaltim Akurasi
Font ResizerAa
  • News
  • Humaniora
  • Lifestyle
  • Olahraga
  • Tutur
  • Opini
  • Pariwara
Search
  • News
    • Nasional
    • Kaltim
    • Politik
    • Ekonomi
    • Hukum & kriminal
  • Humaniora
    • Pendidikan
    • Lingkungan
    • Sosial
    • Budaya
  • Lifestyle
    • Kuliner
    • Teknologi
    • Health
    • Otomotif
    • Generasi
  • Olahraga
  • Tutur
    • Puisi
    • Tokoh
    • Cerpen
    • Video
    • Visual
  • Opini
    • Tajuk Rencana
    • Kolom Kontributor
    • Surat Pembaca
  • Pariwara
    • Diskominfo Kaltim
    • Disdikbud Kaltim
    • DPMPTSP Kaltim
    • DPRD Kaltim
    • Diskominfo Samarinda
    • DPRD Samarinda
    • Diskominfo Bontang
    • DPRD Bontang
    • Disdikbud Bontang
    • DPMPTSP Bontang
    • RSUD Taman Husada Bontang
    • Bapenda Bontang
    • DPRD Kutim
    • Diskominfo Kutim
    • Diskominfo PPU
    • Society
Have an existing account? Sign In
Follow US
© 2025 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
PariwaraDiskominfo PPU

Harga Beras di PPU Naik, Kadis KUKM Perindag Sebut Keterlambatan Masa Panen

Suci Surya
By
Suci Surya
Published: 21 Februari 2024 | 19:59
17 Views
Harga Beras di PPU Naik, Kadis KUKM Perindag Sebut Keterlambatan Masa Panen
Kadis KUKM Perindag PPU, Saidin. (Muhammad Zulkifli/Akuradi.id)

Kenaikan harga beras juga terjadi di PPU. Jenis beras medium dan premium naik Rp1000 per kilogramnya. Penyebabnya, disebut Kadis KUKM Perindag PPU karena ada keterlambatan masa panen dari para petani.

Kaltim.akurasi.id, Penajam – Hampir setiap daerah di Indonesia mengalami kenaikan harga beras, tidak terkecuali dengan Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU). Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan (KUKM Perindag) mencatat kenaikan harga beras terjadi dalam beberapa waktu terakhir.

Kepala Dinas KUKM Perindag PPU Saidin mengatakan harga beras di PPU saat ini mengalami kenaikan signifikan. Jenis beras medium misalnya, naik menjadi Rp17 ribu per kilogram (kg) dari sebelumnya Rp16 ribu per kg.

Sedangkan beras premium, harganya melonjak menjadi Rp18 hingga Rp19 ribu per kg. Dibandingkan dengan harga sebelumnya yang hanya Rp17 ribu per kg.

“Memang terjadi kenaikan harga beras di PPU,” bebernya saat disambangi media ini di ruang kerjanya, belum lama ini.

Baca Juga

Kebutuhan TPU di Samarinda
Kebutuhan TPU Mendesak, DPRD Samarinda Minta Dukungan Masyarakat
13 Tahun Penantian, DPRD Samarinda Desak PT BBE Segera Tuntaskan Hibah Lahan TPU
Disbun Kaltim Dorong Pemenuhan Sarpras Perkebunan Kelapa Sawit
BKD Kaltim Ingatkan ASN Bijak Bermedsos, Ajukan Kritik di Kanal Resmi

Hal ini, karena pasokan beras kemasan medium dan premium mengalami kelangkaan di pasaran. Terutama dibeberapa retail modern di PPU.

“Tidak hanya itu, kekosongan juga terjadi terutama di retail modern,” ungkapnya.

Selain itu, kata dia, penyebab terjadinya kelangkaan untuk beras ini karena ada keterlambatan masa panen dari para petani. Produksi pertanian tahun ini juga dipengaruhi oleh musim kemarau yang terjadi cukup lama, dibanding ditahun lalu.

Baca Juga

MTQ Nasional ke-30
Kaltim Juara Umum MTQ Nasional ke-30, Peserta Dibina hingga 15 Kali TC
Demi Pertahankan Juara Umum MTQ, Pemprov Kaltim Perkuat Pembinaan Kafilah
Ingin Dapat Bantuan Perkebunan? Begini Syaratnya
DPPKUKM Kaltim Siapkan Strategi Tekan Biaya Logistik dan Perluas Jalur Ekspor

“Produksi kurang, karena kemarin kemarau panjang jadi masa tanam terlambat. Untuk Kecamatan Waru saja beras mediumnya kosong, hanya ada premium di pasar,” ucapnya.

Kendati demikian, pasokan beras dari bulog masih cukup, sebagian besar masyarakat lebih memilih beras kemasan jenis medium maupun premium. Hal ini menyebabkan permintaan terhadap beras bulog atau Stabilisasi Pasokan Harga Pasar (SPHP) menurun.

“Padahal beras bulog harganya lebih terjangkau loh, yakni Rp14 ribu per kg,” ujarnya.

Sementara itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) belum lama ini membeberkan penyebab harga beras naik ugal-ugalan belakangan ini. Jokowi menyebut penyebabnya karena produksi beras berkurang.

“Kita tahu harga beras di seluruh negara sekarang naik. Tidak hanya di Indonesia saja tapi di seluruh negara. Kenapa naik? Karena ada yang namanya perubahan iklim, ada yang namanya perubahan cuaca sehingga gagal panen, produksi berkurang sehingga harganya jadi naik,” beber Jokowi.

Jokowi mengatakan pemerintah banyak memberikan bantuan beras kepada masyarakat. Hal ini memberikan keringanan kepada masyarakat di tengah kenaikan harga yang terjadi. Setidaknya ada 22 juta keluarga yang menerima bantuan beras 10 kilogram.

Baca Juga

Program Sarpras Sawit
Realisasi Program Sarpras Petani Sawit untuk Paser Capai Rp9,44 Miliar
Dorong Kinerja dan Pengawasan, DPRD Samarinda Minta Keseriusan Semua Pihak
Rumput Laut jadi Salah Satu Komoditas Unggulan Kaltim
DPPKUKM Kaltim Perkuat Kapasitas Pelaku Usaha Perikanan Lewat Pelatihan Ekspor

“Pemerintah kita membantu bantuan beras ini agar meringankan ibu-ibu dan bapak-bapak semuanya karena harganya naik tadi,” terangnya.

Sebagai informasi, dari data Panel Harga Badan Pangan Nasional (Bapanas), beras medium harga rata-ratanya saat ini tercatat di level Rp14.070 per kg. Sementara itu harga tertinggi terpantau di Provinsi Papua Pegunungan seharga Rp22.250 per kilogram. Harga terendah ada di Provinsi Papua Selatan dengan harga Rp11.800 per kilogram.

Lalu, untuk beras premium rata-rata nasional menyentuh harga Rp 16.110 per kilogram. Beras dengan harga tertinggi terpantau di Papua Tengah Rp 26.670 per kilogram, harga terendah di Provinsi Aceh sebesar Rp 14.600 per kilogram. (adv/diskominfoppu/zul/uci)

 

Penulis: Muhammad Zulkifli
Editor: Suci Surya Dewi

TAGGED:Dinas KUKM PerindagDiskominfo PPUHarga BerasKepala Dinas KUKM Perindag PPU SaidinPemkab PPU
Share This Article
Whatsapp Whatsapp Telegram Email Copy Link Print
Previous Article Kepala Dinas Pangan Tanaman Pangan dan Hortikultura Siti Farisyah Yana ketika berbicara hilirisasi pisang di Kaltim. (Instagram dispantphkaltim) Pemprov Kaltim Pacu Produksi Pisang untuk Pasar Internasional
Next Article Beasiswa Kaltim 2024 Segera Dibuka, Catat Jadwal dan Cara Daftarnya! Beasiswa Kaltim 2024 Resmi Dibuka! Catat Jadwal dan Cara Daftarnya
Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

8.5kFollowersLike
XFollow
5.5kFollowersFollow
YoutubeSubscribe
Trending News
Rakerda Tidar Kaltim, Gerindra Gaungkan Prabowo Subianto Maju Pilpres 2024

Rakerda Tidar Kaltim, Gerindra Gaungkan Prabowo Subianto Maju Pilpres 2024

Polda Metro Jaya

Demo Polda Metro Jaya Ricuh, Massa Desak Kapolri Mundur dan Tuntut Polisi Diadili

Kaltim Jadi Magnet Ekonomi, Kadin Pusat Soroti Kesiapan IKN dan Upaya Pemulihan Ekonomi di Masa Pandemi Covid-19

Kaltim Jadi Magnet Ekonomi, Kadin Pusat Soroti Kesiapan IKN dan Upaya Pemulihan Ekonomi di Masa Pandemi Covid-19

Warga Muara Badak Kepergok Curi Kabel Tembaga Pertamina, Terancam 7 Tahun Tidur di Penjara

Warga Muara Badak Kepergok Curi Kabel Tembaga Pertamina, Terancam 7 Tahun Tidur di Penjara

Ekti Imanuel Inisiasi Forum Komunikasi BK se-Kaltim, Wadah Tingkatkan Kapasitas SDM BK Kabupaten/Kota

Ekti Imanuel Inisiasi Forum Komunikasi BK se-Kaltim, Wadah Tingkatkan Kapasitas SDM BK Kabupaten/Kota

Vaksinasi Covid-19 Anak Usia 6-12 Tahun Dimulai Besok, Kaltim Tunggu Regulasi

Konferensi pers yang dilakukan Komisi 1 DPRD Kaltim berkaitan intervensi unsur pimpiman di DPRD Kaltim dalam penetapan anggota Komisioner KPID Kaltim terpili. (Devi Nila Sari/Akurasi.id)

Orang “Titipan” Tak Jadi Komisioner KPID, Unsur Pimpinan DPRD Kaltim Disebut Lakukan Intervensi

Wakil Ketua DPRD Kaltim Seno Aji saat diwawancarai awak media terkait pengesahan RUU IKN - Akurasi.id

Wakil Ketua DPRD Kaltim Sebut Pengesahan RUU IKN Terburu-buru

Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI RI Aji Mirni Mawarni. (Istimewa)

Kirim Pesan ke Wamen PUPR, Aji Mawar: Pembangunan Fly Over Muara Rapak Mendesak

Keprihatinan Hetifah Sjaifudian terhadap bahasa daerah di Kaltim mendorongnya untuk menjadikan bahasa daerah dalam mata pelajaran di sekolah. (Istimewa)

Bahasa Daerah Kaltim Terancam Punah, Hetifah: Wajib Masuk Mata Pelajaran

- Advertisement -
Ad image
Related News
Perikanan
Diskominfo Kaltim Pariwara

DPPKUKM Kaltim Dorong Transformasi Tambak Tradisional untuk Tingkatkan Daya Saing Ekspor

DKP Kaltim Dorong Pengelolaan Tambak Ramah Lingkungan
Diskominfo Kaltim Pariwara

DKP Kaltim Dorong Pengelolaan Tambak Ramah Lingkungan

DKP Kaltim Siapkan Pembudidaya Ikan Masuk Era Ekonomi Biru
Diskominfo Kaltim Pariwara

DKP Kaltim Siapkan Pembudidaya Ikan Masuk Era Ekonomi Biru

Izin Perumahan STV
DPRD Samarinda Pariwara

DPRD Samarinda Siap Mediasi Sengketa Jalan, Soroti Izin Perumahan STV

Hilirisasi Sawit
Diskominfo Kaltim Pariwara

Disbun Kaltim Dorong Hilirisasi Sawit dan Perkuat Kemitraan Petani

  • Quick Links:
  • Pariwara
  • Diskominfo Kaltim
  • Humaniora
  • Kaltim
  • Headline
  • News
  • Diskominfo PPU
  • Samarinda
  • Isu Terkini
  • DPRD Samarinda
  • DPRD Samarinda
  • pemprov kaltim
  • PPU
  • Pemkab PPU
  • Kalimantan Timur
Kaltim Akurasi
Akurasi.id adalah tagline dari suku kata Aktual dan Menginspirasi. Dua kata itu dipilih bukan tanpa alasan. Kami menyadari perkembangan teknologi informasi memberi dampak yang luar biasa bagi masyarakat. Khususnya, berbagai informasi yang disajikan media daring.

Tuntutan kecepatan informasi acap membuat pelaku media daring melupakan kedalaman dan ketajaman berita yang disajikan di publik. Tak pelak, informasi yang disuguhkan sangat dangkal. Seolah hanya memenuhi dahaga pembaca. Tidak menyajikan analisa dan intisari informasi.
  • Kategori Populer:
  • Pariwara
  • Diskominfo Kaltim
  • Humaniora
  • Kaltim
  • Headline
  • News
  • Diskominfo PPU
  • Samarinda
  • Isu Terkini
  • DPRD Samarinda
About Company
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
© Copyright Akurasi.id 2019 – 2025, All Rights Reserved