SMKN 9 Samarinda Kembangkan Potensi dalam Bidang Agribisnis Perikanan Air Tawar

Suci Surya
7 Views
Proses kunjungan Kabid di SMKN 9 Samarinda. (Muhammad Zulkifli/akurasi.id)

Dalam rangka menumbuhkan jiwa entrepreneurship siswa, SMK Negeri 9 Samarinda tak hentinya berinovasi. Salah satunya mengembangkan potensi di bidang agribisnis perikanan.

Kaltim.akurasi.id, Samarinda – Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 9 Samarinda tak henti mengembangkan potensinya. Tak hanya bidang akademik, sekolah yang terletak di Jalan Piano, Kelurahan Dadi Mulya, Kecamatan Samarinda Ulu di Samarinda ini juga menggali potensinya di bidang non akademik. Salah satunya di bidang bisnis.

Kepala SMKN 9 Samarinda Husniah Achmad mengatakan pihaknya akan berupaya untuk terus memanfaatkan potensi yang dimiliki sekolahnya. Salah satunya di bidang Agribisnis Perikanan Air Tawar (APAT). Rupanya telah berhasil mengembangkan budi daya ikan nila dan lele.

Dia menuturkan hadirnya budi daya tersebut merupakan inovasi dalam rangka mendorong dan menumbuhkan jiwa enterpreneurship siswa. “Tentunya nanti ini akan dimanfaatkan para siswa. Soal bagaimana mereka mengaplikasikan ilmu untuk pemasaran, baik secara online maupun offline,” ucapnya kepada Akurasi.id belum lama ini.

Husniah memiliki banyak harapan ketika para siswanya saat lulus kelak. Salah satunya mampu mengimplementasikan serta merealisasikan ilmu yang mereka dapatkan saat masih duduk di bangku sekolah. “Semoga saja nanti bisa mempraktikkan langsung saat bekerja di industri maupun membuka usaha sendiri tu,” ujarnya.

Disdikbud Kaltim Sebut SMKN 9 Samarinda Berpotensi

Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan SMK Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim Surasa mengatakan, SMK Negeri 9 Samarinda ini berpotensi. Sehingga dapat terus berkembang sehingga nantinya akan membantu menambah pendapatan sekolah disamping mendapat bantuan dari pemerintah.

“SMKN 9 Samarinda ini memiliki potensi yang luar biasa, saya harap ini bisa dimanfaatkan dengan baik yang tentunya sesuai porsinya,” ucapnya.

Untuk itu, Disdikbud Kaltim akan terus berupaya agar dapat meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah menengah kejuruan tersebut. “Kemungkinan untuk pengembangan sumber belajar dan lainnya itu masih memerlukan pembinaan dari Disdikbud Kaltim,” tutupnya. (adv/disdikbudkaltim/zul/uci)

Penulis: Muhammad Zulkifli
Editor: Suci Surya Dewi

Share This Article
Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *