Terkait Pulau Gusung yang bakal dijadikan objek wisata, Ketua Komisi II DPRD Bontang Rustam beranggapan, seyogianya Pemkot lebih memperhatikan destinasi wisata yang sudah ada. Dibandingkan harus membuat tempat wisata baru.
Kaltim.akurasi.id, Bontang – Pulau Gusung yang berada di pesisir Kota Bontang, rencananya akan dikembangkan sebagai tujuan destinasi wisata baru. Dengan daya tarik pemukiman tengah laut. Wacana itu sudah mencuat sejak beberapa bulan lalu.
Bahkan, Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Dispopar) Kota Bontang sudah menyusun rencana induk pengembangan objek wisata.
Terkait hal itu, Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bontang, Rustam beranggapan, seyogianya Pemerintah Kota (Pemkot) lebih memperhatikan destinasi yang sudah ada. Dibandingkan harus membuat tempat wisata baru.
Menurutnya, objek wisata yang sekarang lebih membutukan perhatian khusus. Sebab, fasilitas sarana dan prasarana masih terbilang kurang memadai, dan belum cukup menarik perhatian masyarakat lokal apalagi luar daerah.
“Kita punya melahing yang kemarin juara tiga sebagai Desa Wisata Maju. Ada juga Pulau Beras Basah, kenapa tidak itu di fokuskan untuk diperbaiki,” ungkapnya saat diwawancarai wartawan Akurasi.id, Senin (09/10/2023).
Dia bilang, potensi wisata yang ada di Bontang sudah cukup menjanjikan. Sudah seharusnya pemerintah menaruh perhatian lebih. Dengan memberi kemudahan kepada pengunjung yang ingin berkunjung, serta memperhatikan kenyamanan.
“Untuk destinasi wisata yang sudah ada, itu sebaiknya dibuat nyaman agar warga yang berkunjung tidak menyesal,” tukasnya.
Rustam juga menekankan perbaikan nomenklatur Dinas Pariwisata yang hingga kini masih tergabung dalam Dispopar untuk segera dipisah, agar lebih mudah pembagian tugas antar kedua Dinas tersebut.
“Selain itu juga mempermudah pembagian anggarannya. Jadi bisa lebih fokus,” pungkasnya. (*)
Penulis: Nuraini
Editor: Fajri Sunaryo