Pemkot Samarinda melakukan perbaikan jalan di kawasan Taman Samarendah. Dengan mengubah paving blok menjadi aspal. Kendati demikian, DPRD Samarinda menekankan bahwa perbaikan jalan harus dibarengi dengan perawatan drainase yang memadai. Untuk menghindari masalah banjir di masa mendatang.
Kaltim.akurasi.id, Samarinda – Salah satu tempat rekreasi favorit warga samarinda yakni Taman Samarendah, menjadi sorotan utama dalam beberapa tahun terakhir. Hal itu dikarenakan banyaknya jalan rusak dan bergelombang. Pun banyak warga yang mengeluhkan hal tersebut.
Terkait hal itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda mengambil langkah cepat untuk melakukan perbaikan jalan di kawasan Taman Samarendah. Kendati demikian, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda menekankan, bahwa perbaikan jalan harus dibarengi dengan perawatan drainase yang memadai. Untuk menghindari masalah banjir di masa mendatang.
“Dengan adanya peningkatan kualitas jalan tersebut, tentu harus dibarengi dengan perawatan drainase yang baik,” kata Ketua Komisi III DPRD Samarinda, Angkasa Jaya Djoerani, Selasa (19/09/2023).
Angkasa menjelaskan bahwa masalah banjir di kawasan Taman Samarendah sering kali disebabkan oleh drainase yang tersumbat atau tidak berfungsi dengan baik. Oleh karena itu, dirinya menganggap peningkatan sistem drainase sangatlah penting.
Baca Juga
“Drainase adalah faktor utama yang mempengaruhi usia jalan. Selama saluran drainase itu bagus, badan jalan akan lebih awet, apapun konstruksinya musuhnya adalah air,” jelasnya.
“Kalau fasilitas perawatan drainase itu dihilangkan, saya kira itu salah besar. Artinya fungsi-fungsi lainnya tidak boleh dihilangkan, boleh meningkatkan suatu objek lain, tapi jangan sampai menghilangkan yang lainnya, jika itu masih berhubungan satu sama lain,” sambungnya.
Dirinya mengaku tidak mengetahui apakah dalam perencanaan awal, peningkatan jalan tersebut dibarengi dengan perbaikan serta perawatan drainase atau tidak. Pasalnya seluruh perencanaan dikerjakan oleh Pemkot Samarinda. “Untuk perencanaan awal belum disampaikan secara detail kepada kami,” ujarnya.
Baca Juga
Kendati demikian, dirinya tetap mendukung langkah Pemkot Samarinda dalam meningkatkan kualitas jalan dari paving blok menjadi aspal. “Melihat perubahan dari paving blok ke aspal itu sangat bagus, karena beberapa tahun kita alami paving blok itu tidak sekuat aspal. karena disitu dilewati oleh truk bertonase berat. kami sangat mendukung hal tersebut,” ucapnya.
Angkasa tetap mengingatkan untuk tetap memperhatikan masalah teknis agar menghasilkan jalan yang berkualitas. Dikarenakan perubahan tersebut tidak menjadi jaminan aspal akan bertahan lama. “Berapa lama aspal itu kuat dan tahan lama saya sih tidak bisa menjamin. Nanti kita akan lihat secara teknisnya sesuai dengan standar apa belum,” tuturnya.
Untuk selanjutnya, pihaknya akan mengundang Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) untuk memberikan penjelasan secara rinci mengenai aspek teknis proyek peningkatan jalan di Taman Samarendah. “Kita khawatirkan masalah teknisnya, karena sayang proyek ini menelan biaya yang besar. tapi saya akan panggil pihak terkait yang berkaitan dengan kontruksi jalan ini,” pungkasnya. (*)
Penulis: Muhammad Zulkifli
Editor: Fajri Sunaryo
