Penyandang disabilitas di Kota Bontang bakal menjadi prioritas dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Mereka akan diberi pelayanan khusus.
Kaltim.akurasi.id, Bontang – Seperti pemilu-pemilu sebelumnya, penyandang disabilitas tahun ini juga akan ikut memili calon pemimpin dan wakil rakyat pada pesta demokrasi 14 Februari mendatang. Di Kota Bontang sendiri, pemilih disabilitas yang akan memilih tahun ini sebanyak 735 orang.
Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan Sumber Daya Manusia KPU Kota Bontang, Azis Maidy Muspa mengungkapkan, data tersebut didapatkan berdasarkan penetapan dan rekapitulasi, Daftar Pemilih Tetap (DPT) Kota Bontang 21 Januari 2024 lalu.
“Ini sifatnya masih bisa berubah. Mengingat ada kemungkinan dari penyandang disabilitas Kota Bontang yang tidak ikut memilih dengan berbagai kendala tertentu,” ungkapnya saat diwawancarai wartawan Akurasi.id, Jumat (26/01/2024).
Berdasarkan jumlah tersebut, kategori disabilitas yang tercatat dalam data KPU Bontang yakni, Disabilitas fisik sebanyak 369 orang, Intelektual 27 orang, Mental 184 orang, tuna wicara 85 orang, tuna rungu 19 orang, dan tuna netra sebanyak 51 orang.
Dalam teknis pemilihan, para penyandang disabilitas akan diberi pelayanan khusus. KPPS akan memfasilitasi alat bantu coblos pemilihan, mengatur TPS sedimikian rupa untuk memudahkan para pemilih disabilitas nantinya.
“Tahun ini kita sediakan alat bantu coblos itu dua, untuk pemilihan presiden dan wakil presidan serta DPD,” tambahnya
Kemudian TPS akan diatur dengan memberi jarak meja pemilihan seluas satu meter agar kursi roda bisa masuk. Tinggi kotak/bilik suara minimal 60-70 cm atau tidak sampai satu meter agar memudahkan pengguna kursi roda. (*)
Penulis: Nuraini
Editor: Fajri Sunaryo