Senin , Januari 13 2025
Permukiman atas laut Kampung Malahing masuk nominasi Anugerah Desa Wisata Indonesia. (Dok.ist)
Permukiman atas laut Kampung Malahing masuk nominasi Anugerah Desa Wisata Indonesia. (Dok.ist)

Malahing Masuk Nominasi Anugerah Desa Wisata Indonesia

Loading

Saat ini Pemkot Bontang terus melakukan persiapan dan pembenahan fasilitas Malahing untuk menyambut kedatangan juri Anugerah Desa Wisata Indonesia.

Kaltim.Akurasi.id, Bontang – Pemukiman atas laut Malahing Bontang masuk 75 nominasi wisata desa dalam Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI). Bahkan informasinya, Menteri Kemenparekraf RI Sandiaga Salahuddin Uno dengan tim juri ADWI 2023 akan bertandang ke Bontang pertengahan tahun nanti.

Saat ini Pemkot Bontang pun terus melakukan persiapan dan pembenahan fasilitas Malahing untuk menyambut kedatangan tim juri. Namun sebelum tim juri ADWI 2023 tiba di Bontang, DPRD Bontang berencana akan melakukan kunjungan lebih dulu ke Malahing.

Hal itu untuk memastikan kesiapan fasilitas di kampung wisata tersebut sebelum Menteri Kemenparekraf RI tiba. “Pekan depan kita jadwalkan akan berkunjung ke kampung Malahing,” ungkap ketua Komisi III DPRD Bontang, Amir Tosina, Senin (1/5/2023).

Jasa SMK3 dan ISO

Sebenarnya ada beberapa fasilitas yang perlu dibenahi untuk menyabut tim juri. Seperti perbaikan toilet umum, taman, perbaikan home stay dan lainnya. Dalam agenda kunjungan ini nanti, rombongan dewan juga akan meninjau rencana proyek pipanisasi di Malahing.

Proyek pipanisasi ini akan menjadi instalasi untuk distribusi air bersih bagi warga yang bermukim diatas laut. “Termasuk kita juga mau meninjau pipanisasi air bersih yang saat ini tengah digagas,” jelasnya.

Sebagai informasi, Kampung Wisata Malahing telah bersaing dengan 7.275 desa wisata se-Indonesia, sebelum masuk 75 nominasi desa terbaik. (*)

Penulis: Fajri Sunaryo
Editor: Redaksi Akurasi.id

Baca Juga  Usia atau Kualitas? Menggugat Kebijakan Perekrutan yang Diskriminatif

cek juga!

Pemkot Bontang

Pemkot Bontang Selenggarakan Coaching Clinic, Sebagai Tindaklanjut Penataan Non ASN Seluruh Perangkat Daerah

Coaching clinic yang diadakan Pemkot Bontang ini juga bertujuan memberikan gambaran atas perkembangan kebijakan pemerintah …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

.pvc-stats-icon { display: none !important; } .single-post-thumb { display: inline !important; } .advads-edit-appear { display: none !important; } .advads-edit-bar { display: none !important; } #sidebar { display: none !important; } .widget { display: none !important; } .widget-container { display: none !important; } .widget { clear: both; margin-bottom: 25px; display: none !important; } #sidebar .widget-container { display: none !important; } .iklan_dalamteks { display: none !important; }