Kecelakaan kapal klotok di Muara Saliki, Kukar, ini sedang dalam upaya pencarian tim gabungan Basarnas. Kecelakaan kapal klotok di Muara Saliki, Kukar, menambah deretan laporan kasus kecelakaan air yang terjadi secara beruntun dalam sepekan terakhir di Kaltim.
Kaltim.Akurasi.id, Samarinda – Kecelakaan air terhadap kapal klotok kembali terjadi di perairan Muara Saliki, Kecamatan Muara Badak, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Selasa (14/12/2021). Dalam laka tersebut, dua dari enam anak buah kapal (ABK) dinyatakan hilang dan masih dalam pencarian.
Kejadian yang menimpa kapal bernama KM Roy itu terjadi sekitar pukul pada Selasa, 14 Desember 2021 sekitar pukul 04.00 Wita. Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Kaltim-Kaltara, Melkyanus Kotta menjelaskan, pihaknya menerima laporan sekitar pukul 10.10 Wita dari pemilik kapal yaitu Yusuf dan melaporkan bahwa terjadi kecelakaan kapal.
[irp]
Setelah menerima laporan, pihaknya langsung menuju lokasi kejadian yang berjarak 32 kilometer atau dengan jarak tempuh 2 jam perjalanan dari Kansar Unit SAR Samarinda. “Saat ini petugas telah menuju lokasi,” terangnya.
Baca Juga
Melky membeberkan, kecelakaan yang menimpa kapal dengan muatan barang itu terjadi saat kapal bocor dan naik ke gusung lalu terbalik. “Atas kejadian tersebut, empat dari enam penumpang kapal dinyatakan selamat. Sedangkan dua diantaranya dinyatakan hilang dan masih dalam pencarian,” tuturnya.
Enam orang yang berada di atas kapal diantaranya satu kepala kapal dan lima ABK. Korban yang selamat diantaranya Lukman (32), Ari (22), Izal (25), dan Samsuding (28). Sementara korban yang saat ini masih dalam pencarian diantaranya Andi Asrul (27) dan Udin (37).
Saat informasi ini disampaikan, tim yang sudah berada di lokasi terdiri dari unsur TNI AL Anggana, Polair Anggana, Polair Polda Kaltim, dan masyarakat setempat tengah dalam pencarian.
Sebagai informasi, laporan kasus kecelakaan kapal klotok di Muara Saliki, Kukar, ini menambah rentetan kasus kecelakaan air yang terjadi di Kalimantan Timur (Kaltim). Bahkan, kasus kecelakaan kapal bermuatan batu bara di perairan Anggana, Kukar, awal pekan lalu, masih dalam proses pencairan tim Basarnas.
[irp]
Dalam insiden kecelakaan itu, sebanyak 3 orang ABK dilaporkan menghilang dan hingga dengan saat ini para ABK tersebut belum ditemukan. Kondisi cuaca buruk dan gelombang air laut yang tinggi menjadi kendala tim dalam melakukan proses pencarian dari para ABK yang dilaporkan hilang tersebut. (*)
Penulis: Devi Nila Sari, Zulkifli
Editor: Redaksi Akurasi.id
